KABARPARLEMEN.ID–Fraksi Partai Demokrat menyampaikan apresiasi kepada Bupati Tasikmalaya beserta jajaran, yang telah bekerja keras mempersiapkan segala sesuatunya sehingga dapat menyampaikan Nota Keuangan dan RAPBD Kabupaten Tasikmalaya tahun anggaran 2021.
Apresiasi tersebut Fraksi Partai Demokrat sampaikan pada rapat paripurna DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu (28/11/2020). Kemudian Fraksi Partai Demokrat menyampaikan pandangan umumnya atas Nota Keuangan dan RAPBD Kabupaten Tasikmalaya tahun anggaran 2021.
Fraksi Partai Demokrat berharap bahwa yang tertuang dalam RAPBD tahun anggaran 2021 dapat terwujud, sebagai dinamika dan aspirasi masyarakat melalui Musyrenbang, reses dan temu wicara anggota DPRD, serta ruang aspirasi publik lainnya.
Dalam kata lain dapat memotret kondisi riil kebutuhan pokok dan prioritas masyarakat. Tentu tetap berpegang pada prinsip-prinsip pengelolaan keuangan daerah (partisipatif, transparansi, akuntabel, disiplin berkeadilan, serta efisien dan efektif.
Di samping itu, Fraksi Partai Demokrat juga berharap agar RAPBD tersebut nantinya akan menjadi peraturan daerah yang mampu menjawab kebutuhan, masalah, tantangan dan kondisi hari ini dan yang akan datang.
Pada intinya, RAPBD Kabupaten Tasikmalaya tahun anggaran 2021 dapat menjadi instrumen dalam upaya mewujudkan visi dan misi Kabupaten Tasikmalaya. Sehingga benar-benar meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Tasikmalaya.
Terkait PAD, Fraksi Partai Demokrat mendorong supaya Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya mampu mencapai target pendapatan sebagaimana telah tercanangkan dalam RAPBD.
Terutama tentu juga dapat mengimplementasikannya dalam tugas dan tanggung jawab sebagai penyelenggara. Sehingga kelak pemerintah bukan hanya mencapai target, tetapi juga melampauinya.
Mengingat situasi perekonomian sedang sulit imbas dari Covid-19, Fraksi Partai Demokrat menekan pemerintah agar lebih kreatif dan inovatif, di samping bekerja keras. Sebab dengan cara demikian pendapatan akan meningkat.
Lebih jauh Fraksi Partai Demokrat meminta pemerintah untuk lebih cerdas dalam menghasilkan dan mengelola sumber-sumber pendapatan daerah. Bukan sekadar membelanjakan atau menghabiskan anggaran.
Adapun masukan dari Fraksi Partai Demokrat antara lain perlunya meningkatkan kerja sama antara pemerintah dengan swasta. Sehingga lebih sistematis, terarah, dan berkesinambungan. Misalnya melalui skema corporate cocial responsibility (CSR) untuk mengatasi keterbatasan dana pembangunan.
Sementara terkait Belanja Daerah, Fraksi Partai Demokrat memandang bahwa belanja daerah yang berkualitas adalah belanja yang pengalokasiannya didasarkan pada prioritas pembangunan yang efisien, efektif, transparan, dan akuntabel. Yang terpenting lagi tepat waktu dan alokasi.
Sejatinya Fraksi Partai Demokrat mengapresiasi bahwa pemerintah tetap konsisten dengan RPJMD serta tetap memprioritaskan program peningkatan pembangunan infrastruktur jalan, kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat.
Hubungannya dengan penanganan Covid-19, Fraksi Partai Demokrat berpesan bahwa RAPBD 2021 harus tetap sesuai amanat Permendagri Nomor 64 tahun 2020, yaitu difokuskan pada penanganan permasalahan kesehatan, penangan dampak ekonomi, serta penyediaan jaring pengaman sosial bagi masyarakat.
Fraksi Partai Demokrat kemudian mengajak segenap anggota DPRD untuk terus mensosialisasikan penggunaan protokol kesehatan salama prosesi Pilkada berlangsung. Dengan harapan tidak muncul klaster Pilkada sebagai penyebar virus corona.
Pada akhirnya Fraksi Partai Demokrat menerima sekaligus menyetujui RAPBD Kabupaten Tasikmalaya tahun anggaran 2021 untuk dibahas di tahap selanjutnya. Sebelum kemudian ditetapkan menjadi Perda.
Komentar