oleh

Pemilu 2024, Timses Capres Jangan Korbankan Masyarakat Demi Kepentingan Politik Praktis

 

KABARPARLEMEN.ID – Pemilu Presiden 2024 sudah di depan mata, Masyarakat akan kembali menentukan siapa pemimpin Republik Indonesia untuk lima tahun ke depan.

Tim sukses atau Timses Calon Presiden sudah mulai menebar pesona dalam memuji calon dukungannya agar mendapatkan simpatik dari masyarakat. Bahkan kampanye hitam juga sudah bertebaran di mana mana utamanya di media sosial.

Dalam menghadapi Pemilu presiden 2024 ini sudah ada satu pasangan Calon Presiden dan wakil presiden yang sudak deklarasi yakni Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Dua Calon Presiden lainya yakni Prabowo Subianto dari Partai Gerindra dan Ganjar Pranowo dari PDIP masih belum mendeklarasikan siapa calon yang akan mendampinginya.

Namun demikian timses masing masing calon saat ini sudah bergerak dalam meraih simpati masyarakat agar calon presiden yang didukungnya mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat.

Tokoh Masyarakat Tasikmalaya yang juga praktisi Hukum di Tasikmalaya, HN Suryana mengharapkan agar para Timses Calon Presiden untuk tidak melakukan kampanye hitam atau saling menjatuhkan dalam meraih simpatik dari masyarakat.

Jangan sampai kepentingan politik praktis yang sudah menjadi agenda rutin lima tahunan malah mengorbankan kepentingan masyarakat utamanya persatuan dan kesatuan yang terjalin di lingkungan masyarakat.

“Timnas pasangan Capres jangan mengorbankan kepentingan masyarakat dengan menebar kampanye hitam. Kesatuan dan persatuan masyarakat harus diutamakan,” kata HN Suryana Selasa 26 September 2023.

Dijelaskan HN Suryana, adu gagasan dan program yang akan dijalankan oleh pasangan calon Presiden itu yang harus diutamakan dalam meraih simpatik dan dukungan dari masyarakat.

Bagaimana Indonesia ke depan apalagi menghadapi tahun emas, harus menjadi perhatian bagi para Timses sehingga masyarakat lebih paham akan masa depan bangsa Indonesia ke depan ketika memilih pada capres yang diinginkannya.

Menurut HN Suryana saat ini masyarakat Indonesia baru saja keluar dari krisis ekonomi akibat Pandemi yang berkepanjangan. Jangan lagi beban masyarakat ditambah berat dengan situasi politik yang tidak mendidik.

Timnas pasangan Capres harus memiliki tanggungjawab moral untuk bisa membangun Indonesia ke depan dan memberikan harapan yang baik kepada masyarakat. Jangan malah membuat masyarakat saling tuding dan saling bermusuhan hanya karena beda pilihan dalam pemilu.

Kerukunan antar masyarakat antar tetangga kata HN Suryana harus diutamakan demi kemajuan bangsa dan negara Indonesia di masa depan. Jangan sampai persatuan yang sudah baik malah terkoyak oleh kepentingan politik praktis sesaat.

Konflik di tataran elit kata HN Suryana bisa diselesaikan lewat minum kopi bersama. Sedangkan konflik di kalangan masyarakat sulit untuk bisa diselesaikan bahkan bisa sampai bertahan tahun lamanya.

HN Suryana juga mengharapkan agar para tokoh masyarakat alim ulama dan juga para akademisi untuk bisa tampil sebagai pembimbing masyarakat dan mampu mendinginkan suasana politik yang memanas akibat perbedaan pilihan.

“Masyarakat juga harus hati hati dan pinter memilih mana informasi yang sifatnya hoax mana kampanye hitam mana yang bersifat adu domba dan mana yang sifatnya informatif. Jangan sampai semua informasi diterima begitu saja,” katanya.

Dijelaskan HN Suryana semua calon presiden yang saat ini sudah muncul merupakan sosok figur terbaik bangsa yang tentunya memiliki pendukung yang sangat banyak. Jangan sampai para pendukung itu malah diadu domba oleh kampanye hitam yang disebarkan oleh masing-masing tim sukses.***

Komentar