KABARPARLEMEN.ID—Fraksi PDI Perjuangan mengajak forum membacakan Surah Al-Fatihah, di tengah rapat paripurna dengan agenda “Penyampaian Nota Keuangan dan Pengantar Ranperda Perubahan APBD Tahun Anggaran 2020”, Kamis (24/9/2020) malam. Pembacaan Surat Al-Fatihah diperuntukan bagi mereka yang meninggal karena Covid-19, terutama para dokter, perawat serta petugas medis dan petugas lainnya.
Selanjutnya melakukan pengkajian atas Ranperda tentang Perubahan APBD 2020 Kabupaten Tasikmalaya, Fraksi PDI Perjuangan mengemukakan pandangannya:
Pertama, Fraksi PDI Perjuangan mengapresiasi kinerja bupati dan jajarannya, bahwa di tengah pandemi Covid-19 mereka masih bisa optimis menaikkan pendapatan daerah sampai 15%. Karena itu, Fraksi PDI Perjuangan tetap meminta agar potensi pendapatan bisa dioptimalisasi sambil tetap memperhatikan keadaan ekonomi masyarakat,
Kedua, Faksi PDI Perjuangan meminta agar program pemulihan ekonomi menjadi prioritas Pemerintah Daerah Kabupaten Tasikmalaya, terutama yang berkaitan dengan ketahanan pangan nasional.
Ketiga, Fraksi PDI Perjuangan memandang bahwa sektor kesehatan juga harus mendapat perhatian utama, di tengah pertempuran melawan Covid-19. Fraksi PDI Perjuangan mengingatkan supaya pemerintah tidak boleh luput juga terhadap potensi penyakit lain, seperti demam berdarah serta tetap konsen pada kegiatan pemberantasan stunting.
Komentar