KABARPARLEMEN.ID – Ketua Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Ending Sunaryo mengemukakan konsen pihaknya pada terlaksananya pembangunan infrastruktur. Sekalipun demikian tidak berarti mengabaikan berbagai program lainnya yang sudah dicanangkan legislatif.
Ending sendiri memahami keterbatasan anggaran yang ada. Apalagi sudah terbit Surat Edaran dari Dirjen Keuangan terkait alokasi anggaran sebesar 40 persen untuk pendidikan dan 43 persen untuk kesehatan.
“Masyarakat awam itu melihat majunya suatu daerah dari meningkatnya infrastruktur. Karena itu semua pihak harus berpikir lebih kuat agar infrastruktur di Kabupaten Tasikmalaya tetap terlaksana. Itu menjadi dorongan kami di Fraksi Golkar,” terang Ending, Rabu (16/8/2023).
Dalam kata lain, lanjut Ending, pembangunan infrastruktur tetap utama meskipun menggunakan sisa anggaran. Termasuk di dalamnya pemasangan penerangan jalan umum (PJU), di balik mulusnya jalan.
Selain mendorong terlaksananya pembangunan infrastruktur, kata Ending, pihaknya juga memperjuangkan pengesahan Ranperja yang penting. Di antaranya Tentang Pengelolaan Perumahan dan tentang Akselerasi Percepatan Pembangunan Tasik Selatan.
“Perda tentang Akselerasi Pembangunan Tasikmalaya Selatan ini sangat urgen, karena pembangunan itu untuk peningkatan ekonomi di daerah selatan. Kalau Tasikmalaya Selatan nanti jadi mekar maka, nanti tidak akan harus membangun dari nol. Artinya sudah siap nanti. Kalaupun membangun tinggal melanjutkan,” lanjut Ending.
Komentar